Friday, February 27, 2015

Renungan kita hari ini terambil dari kitab Amsal 1:7; 15:33. Tema renungan kita hari ini ialah hidup sebagai orang berhikmat. Tujuan renungan kita hari ini ialah supaya kita menjadi orang yang bijaksana dalam menjalani hidup ini. "Takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan" - Amsal 1:7. Selanjutnya dikatakan bahwa: "Takut akan TUHAN adalah didikan yang mendatangkan hikmat, dan kerendahan hati mendahulukan kehormatan" - Amsal 15:33.

Sebagai seorang yang terkenal dengan hikmatnya, Salomo menyadari betul bahwa hikmat yang dia peroleh berasal dari Tuhan. Ketika ia memulai tugas dan tanggung jawabnya sebagai raja Israel, ia merasa penting untuk memiliki hikmat supaya dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang berat itu.

Ia meminta agar Tuhan memberikan permintaannya itu. Tuhan senang mendengarkan permintaan Salomo karena ia tidak meminta supaya Tuhan memperluas kerajaannya atau hal-hal duniawi yang biasanya diinginkan oleh setiap raja yang berkuasa. Tuhan memberikan hikmat kepadanya lebih dari orang-orang sebelum bahkan sesudah dia. Anugerah dan kepercayaan yang Tuhan berikan akan membawa  seseorang untuk bersikap hormat kepada Tuhan. Perasaan takut tersebut bukan karena jiwanya terancam bahaya tetapi sebaliknya semata-mata karena kesadaran akan kasih Allah sehingga memutuskan untuk tidak mengecewakan Tuhan.

Manusia tidak dapat mencari hikmat karena hikmat itu berasal dari Tuhan. Agar manusia mendapatkan hikmat dari Tuhan, maka ia harus takut dan hormat kepada Tuhan. Awal hikmat adalah takut akan Tuhan, oleh karena itu orang yang tidak takut akan Tuhan tidak akan memiliki hikmat yang berasal dari Tuhan. Takut akan Tuhan berarti kita harus menjaga hidup supaya berkenan kepada-Nya.

Hikmat orang-orang seperti itu akan tampak dari perilaku dan seluruh aspek kehidupannya. Orang yang tidak memiliki hikmat berarti dia tidak dapat menguasai diri sepenuhnya. Dalam menjalani kehidupan ini, kita sangat memerlukan hikmat dari Tuhan supaya kita dapat menghadapi setiap tantangan dan rintangan yang ada.

Lebih dari itu, pengenalan kita terhadap Tuhan hendaknya terus terwujud melalui setiap kehidupan kita, sehingga hidup kita menjadi berkat bagi sesama. Hendaklah tiap-tiap orang meminta hikmat dari Tuhan supaya ia dapat menjalani hidup dengan penuh bijaksana. 

0 comments :

Post a Comment